1. Keimanan yang bersih
Keimanan yang bersih adalah keyakinan
yang kuat kepada Tuhan Yang Maha Pencipta sehingga dalam pengamalan agama yang
dianutnya tetap berjalan pada ketentuan-ketentuan-Nya.
2. Ibadah yang benar
Ibadah yang benar adalah
proses ritual
yang sesuai dan berdasarkan pada cara-cara dan ketentuan-ketentuan yang berlaku
dalam agama yang dianutnya
3. Akhlak Mulia
Akhlak mulia merupakan sikap dan
prilaku yang harus dimiliki oleh setiap insan beragama, baik dalam hubungannya
kepada Tuhan maupun dengan makhluk-makhluk-Nya. Dengan akhlak yang mulia,
manusia akan bahagia dalam hidupnya, baik di dunia apalagi di akhirat.
4. Jasmani yang sehat dan kuat
Agama yang benar tidak hanya mengatur
kesehatan mental spiritual tetapi juga kesehatan jasmani tetap diperhatikan.
Tubuh yang sehat dan kuat sangat diperlukan agar dapat menjalankan ajaran agama
dengan optimal. Oleh karena itu setiap agama mengajarkan agar rajin memelihara
kebugaran dan menjauhi hal-hal yang menyebabkan jasmani menjadi sakit seperti
menjauhi narkoba dan miras.
5. Intelektualitas yang tinggi dalam
berfikir
Agama mengajarkan dan mendorong
penganutnya untuk mengembangkan intelektualitas dan pemikirannya agar
berkembang dan mampu menafsirkan ayat-ayat kitab suci dan mengatasi
permasalahan hidupnya.
6. Memiliki Kesungguhan
Kesungguhan merupakan ketetapan jiwa
untuk bersungguh-sungguh berusaha untuk mengamalkan ajaran agama dan menjauhi
larangan agama. Dalam mengamalkan ajaran agama dituntut adanya kesungguhan karena
setiap manusia memiliki kecenderungan pada yang baik dan yang buruk.
Melaksanakan kecenderungan pada yang baik dan menghindari yang buruk tentu
menuntut adanya kesungguhan
7. Disiplin
Disiplin merupakan kepandaian menjaga
waktu. Oleh karena itu kita dituntut untuk pandai mengatur waktu dengan baik,
sehingga waktu dapat berlalu dengan penggunaan yang efektif, tak ada yang
sia-sia.
8. Teratur
Teratur dalam hal ini adalah teratur
dalam suatu urusan. Manusia yang telah menghayati ajaran agamanya akan melaksanakan
suatu urusan dikerjakan secara profesional, sehingga apapun yang dikerjakannya,
profesionalisme selalu mendapat perhatian darinya. Bersungguh-sungguh,
bersemangat dan berkorban, adanya keberlanjutan dan berbasis ilmu pengetahuan
merupakan diantara yang mendapat perhatian secara serius dalam menunaikan
tugas-tugasnya.
9. Mandiri
Mandiri berarti mampu memenuhi
kebutuhan hidupnya dari usaha yang dilakukannya berdasarkan keahlian yang
dimilikinya atau dengan kata lain mampu bekerja dan memperoleh penghasilan dari
keahliannya tersebut.
10. Bermanfaat bagi orang lain
Manfaat yang dimaksud tentu saja manfaat yang
baik sehingga dimanapun dia berada, orang disekitarnya merasakan keberadaannya
karena bermanfaat besar.
No comments:
Post a Comment